Berdasarkan hasil sidak ini, menurut dia, Disperdagin Kota Kediri tidak menemukan kecurangan yang signifikan. Pihaknya, melakukan pemeriksaan terhadap dua belas nosel, dan diperoleh hasilnya di bawah toleransi yakni sebesar 0,5 persen ini masih bisa digunakan.
"Melalui kegiatan ini, kami berharap semoga dengan pelayanan SPBU yang baik dapat menumbuhkan rasa nyaman dan aman bagi pengguna kendaraan dan pengisian BBM bagi konsumen," paparnya.
Sementara itu, Manajer SPBU Joyoboyo, Titin, menyebut dengan adanya pengawasan dari Bidang Metrologi Disperdagin Kota Kediri, pihaknya berasa terbantukan dalam menekan kecurangan pada SPBU.
“Alhamdulillah pengawasan dari kita setiap menjelang lebaran atau hari besar keagamaan lainnya pasti ada pengawasan dari pihak Pertamina dan Bidang Metrologi Disperdagin untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat,” ucapnya.
Ia berharap agar menjelang hari raya ini masyarakat tidak melakukan panic buying sehingga pembelian BBM dapat merata. (uji/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News