Jadi Tuan Rumah Porseni Tingkat MA, MAN 2 Tuban Turut Lakukan Penanaman Pohon Matoa

Jadi Tuan Rumah Porseni Tingkat MA, MAN 2 Tuban Turut Lakukan Penanaman Pohon Matoa Kepala Kemenag Tuban bersama Kepala MAN 2 Tuban saat melakukan penanaman Pohon Matoa sebagai bentuk mendukung gerakan menanam 1 juta pohon matoa yang digagas oleh Kemenag RI

Lembaga ini berkomitmen membentuk generasi berilmu, berakhlak, dan berjiwa Qur’ani.

Dengan sarana prasarana dan fasilitas yang mendukung, serta program-program yang terarah. Ma’had Al-Ihsan hadir sebagai tempat tumbuhnya para penuntut ilmu yang cinta menjalankan sunnah dan kokoh dalam iman.

"Salah satu program unggulan di Ma’had ini adalah tahassus kitab kuning, yang bertujuan menanamkan pemahaman mendalam terhadap warisan keilmuan para ulama salaf," terang H Qomar yang juga kader NU asal Kecamatan Bangilan itu.

Ia memaparkan, bahwa selama di Ma'had kitab-kitab yang dikaji adalah Bulughul Maram sebagai kajian ilmu hadits. Selanjutnya, Nahwu dan Shorof untuk memperkuat pemahaman bahasa Arab.

Sedangkan, Ta’limul Muta’allim sebagai panduan adab dalam menuntut ilmu, serta Kitab Jauhar al-Tauhid sebagai fondasi aqidah yang lurus.

Ma'had Al-Ihsan juga menerapkan Program tahfidzul Qur’an, yang menjadi ruh dan nafas kehidupan santri di Ma’had.

Santri dibimbing untuk mencintai, menghafal, dan mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari dengan metode yang terukur dan pendekatan yang mendalam. Tujuannya agar tidak hanya hafal secara lisan, tetapi juga tertanam dalam hati dan amal.

"Ma’had Al-Ihsan menekankan pembentukan karakter dan kedisiplinan ibadah melalui shalat berjamaah dan aurod ba’da maktubah. Hal ini sebagai bentuk pembinaan ruhaniyyah antar santri serta penguatan iman yang konsisten," beber mantan Kepala MTs Negeri 1 Tuban itu.

Selanjutnya, di Ma’had Al-Ihsan juga menghidupkan malam-malam dengan istiqomah qiyamul lail. Meliputi shalat Tahajud, Tasbih, Hajat, dan lain-lain. Ibadah malam ini menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah, membentuk jiwa yang tunduk dan hati yang lembut dalam keheningan malam yang penuh keberkahan.

"Dengan berbagai program ini, Ma’had Al-Ihsan tidak hanya mencetak santri yang cerdas dan berpengetahuan, tapi juga yang istiqamah dalam ibadah, lembut dalam akhlak, dan siap menjadi pelita bagi umat," jlentreh H Qomar.

Kemenag Tuban Ungkap Tujuan Porseni Tingkat MA

Sementara itu, Kepala Kemenag Kabupaten Tuban, Hj Umi Kulsum S.Ag,M.Pdi menyatakan, pada ajang Porseni ini diikuti sebanyak 885 siswa-siswi dari seluruh Madrasah Aliyah (MA) se-Kabupaten Tuban.