Proyek Jalan Penanggungan Bisa Dibatalkan

Proyek Jalan Penanggungan Bisa Dibatalkan Gunung Penanggungan. foto: panoramio.com

MOJOKERTO (BangsaOnline) - Proyek pembangunan Jalan Gunung Penanggungan yang rencananya dikerjakan mulai bulan Juni nanti bisa saja dibatalkan. Pembatalan dilakukan kalau nanti ada aturan yang melarang pembangunan jalan di lokasi tersebut.

Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Mojokerto Zaenal Abidin mengatakan, pembangunan jalan wisata Gunung Penanggungan tetap mengacu pada kajian yuridis dan geografis, supaya tidak menyalahi aturan dan merusak lingkungan.

Baca Juga: Pesantren di Lereng Gunung, 624 Santrinya Lolos PTN dan di 11 Perguruan Tinggi AS, Eropa dan Timteng

''Pembangunan jalan ini sesuai dengan jalur yang ada, sehingga tidak mengubah contour sepanjang jalan ini,” jelas Zaenal.

Sementara Kabag Hukum Pemkab Mojokerto Nugroho mengatakan, kalau terbukti melanggar aturan maka proyek pengecoran punggung gunung tertinggi kedua di Jawa Timur tersebut bisa dibatalkan.

”Sekarang ini masih dikaji aturan dan dampak lingkungannya. Kita masih koordinasi dengan pemangku kepentingan, termasuk dengan Pemprov Jatim,” jelas Nugroho.

Baca Juga: Hadiri Ruwat Agung Patirtan Jolotundo, Bupati Ikfina: Ini Wujud Kegotongroyongan Para Leluhur

Sebelumnya, rencana pembangunan jalan wisata Gunung Penanggungan diprotes para pecinta alam yang tergabung dalam Save Pawitra. Mereka menilai jalan ini merusak lingkungan dan ekosistem yang ada. Yahya Setianto, koordinator Save Pawitra mengatakan, dalam waktu dekat Save Pawitra akan menyerahkan spanduk berisi tanda tangan ratusan tangan pecinta alam se-Jatim, yang menolak rencana Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO