Hari Pahlawan, FKS dan ARPL Kediri Gelar Aksi Tanam Pohon di Lereng Kelud

Hari Pahlawan, FKS dan ARPL Kediri Gelar Aksi Tanam Pohon di Lereng Kelud Koordinator ARPL Kediri dr. Ari Purnomo Adi (kiri) dan Kepala Disbudpar Kabupaten Kediri Adi Suwignyo usai menanam pohon di area Sumber Clangap, Lereng Gunung Kelud. Foto: MUJI HARJITA/ BANGSAONLINE

Ia mengatakan, aksi ini melibatkan sedikitnya 250 relawan peduli lingkungan dan beberapa organisasi pemerintah daerah selaku tim pembina FKS.

"Peran mereka (relawan) sangat besar dalam kegiatan ini, antara lain berupa donasi pohon. Awalnya kita targetkan tidak sampai 1.000 pohon. Tapi ternyata setelah didata ada 1.000 lebih," kata Muksin di sela aksi di lereng Gunung Kelud, Rabu (10/11).

Adapun beberapa jenis pohon yang ditanam di lereng Gunung Kelud kali ini, terutama di area Sumber Clangap, meliputi pohon buah, tanaman bunga, dan tanaman keras lainnya.

"Penanaman pohon ini dilakukan juga sebagai antisipasi longsor bila musim hujan tiba. Di sini kita akan menanam dan merawat pohon yang sudah ditanam," pungkasnya seraya mengucapkan terima kasih kepada para relawan dan donatur yang telah mendonasikan baik uang maupun pohon untuk aksi ini.

Sedangkan dr. Ari Purnomo Adi, Koordinator Aliansi Relawan Peduli Lingkungan (ARPL) Kediri, sangat mengapresiasi aksi di lereng Gunung Kelud yang digagas oleh Forum Kabupaten Sehat.

"Aksi di lereng Gunung Kelud ini selain untuk menjaga kelestarian lingkungan, juga sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan dari para relawan di Hari Pahlawan 10 November ini. Kami ingin memperingati Hari Pahlawan ini dengan aksi dan bersih-bersih di kawasan Wisata Gunung Kelud ini," kata aktivis lingkungan yang juga seorang dokter ini.

Ikut hadir dalam aksi ini antara lain Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kediri Adi Suwignyo, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kediri Putut, dan beberapa instansi terkait lainnya seperti Perhutani KPH Kediri dan Cabang Dinas Kehutanan Trenggalek Wilayah Kerja Kediri. (uji/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO