Menpar Widiyanti Putri Wardhana. Foto: instagram
JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Inilah salah satu menteri terkaya di kabinet Merah Putih pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Sedemikian kayanya sampak KPK mengungkap ada pejabat baru di Kabinet Merah Putih yang memiliki harta Rp 5,4 triliun.
Ternyata menteri itu bernama Widiyanti Putri Wardhana. Sekarang menjabat Menteri Pariwisata. Ia memiliki total harta kekayaan sebesar Rp 5.435.833.014.169 (Rp 5,4 triliun).
Baca Juga: KPK Resmi Tahan Bupati dan Kadis PUPP Situbondo dalam Dugaan Korupsi Dana PEN
Harta tersebut berasal dari sejumlah aset. Termasuk sejumlah mobil mewah, diantaranya Bentley Flying Spur W12 Tahun 2022 yang harganya Rp 4.577.000.000, mobil Lexus LS500H Tahun 2024 senilai Rp 3.650.000.000 dan sejumlah mobil mewah lainnya.
Widiyanti merupakan pengusaha yang memiliki latar belakang di bidang bisnis dan sosial, terutama di sektor energi dan agrobisnis. Ia adalah putri dari konglomerat tambang Wiwoho Basuki Tjokronegoro, pendiri Teladan Group.
Menteri berusia 53 tahun kelahiran Singapura pada 8 Desember 1970 itu melaporkan kepemilikan aset tanah dan bangunan senilai Rp 152.028.275.000 atau Rp 152 miliar. Semua aset ini berada di wilayah Jakarta Selatan.
Baca Juga: Duta Antikorupsi Kota Batu Bagikan Ilmu ke SMAN 2
Di bawah ini daftar kekayaan Menpar Widiyanti Putri yang dikutip dari laman elhkpn.kpk.go.id, Selasa (21/1/2025).
1. Tanah dan Bangunan Seluas 3630 m2/3068 m2 di Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp 68.153.450.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 1150 m2/48 m2 di Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp. 18.752.250.000
Baca Juga: Bupati dan Kadis PUPR Situbondo Mangkir Dipanggil KPK
3. Tanah dan Bangunan Seluas 474 m2/10 m2 di Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp. 7.688.470.000
4. Bangunan Seluas 328 m2 di Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp. 4.406.720.000
5. Tanah dan Bangunan Seluas 847 m2/326 m2 di Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp. 14.539.035.000
Baca Juga: KPK Sita Aset Senilai Rp8,1 Miliar dalam Kasus Dana Hibah Jatim
6. Tanah dan Bangunan Seluas 1340 m2/300 m2 di Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp 22.577.700.000
7. Tanah dan Bangunan Seluas 980 m2/30 m2 di Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp. 15.910.650.000
Putri juga melaporkan alat transportasi dan mesin senilai Rp 19.463.000.000. Aset-aset ini terdiri dari sejumlah mobil merek mewah. Berikut rinciannya:
Baca Juga: Anggota DPR RI ini Mangkir Dipanggil KPK
1. Mercedes-Benz S63 Tahun 2014, hasil sendiri, Rp 2.964.000.000
2. Mobil Toyota Vellfire 3.5 AT Tahun 2011, hasil sendiri, Rp 506.000.000
3. Mobil Bentley Continental GT Tahun 2011, hasil sendiri, Rp 2.879.000.000.
Baca Juga: KPK Panggil Hasto Pekan Depan
4. Mobil Land Rover Range 5.0 Autobiography A/T Tahun 2013, hasil sendiri, Rp 2.387.000.000
5. Mobil Bentley Flying Spur W12 Tahun 2022, hasil sendiri, Rp 4.577.000.000
6. Mobil Lexus LM350H Tahun 2024, hasil sendiri, Rp 2.500.000.000
Baca Juga: 5 Menteri Kabinet Merah Putih Apresiasi Konsistensi Jawa Timur Wujudkan Lumbung Pangan Nasional
7. Mobil Lexus LS500H Tahun 2024, hasil sendiri, Rp 3.650.000.000.
Selain itu, dia melaporkan harta bergerak lainnya sejumlah Rp 43.814.169.039 atau Rp 43,8 miliar, surat berharga Rp 5.075.638.855.071 atau setara Rp 5 triliun, kas dan setara kas Rp 67.168.797.235, dan harta lainnya Rp 77.719.917.824 atau Rp 77 miliar.
Dilansir detik.com, Widiyanti merupakan sosok yang memiliki pengalaman panjang di dunia bisnis, terutama di sektor energi dan agrobisnis. Dia merupakan anak pengusaha sukses, Wiwoho Basuki Tjokronegoro, pendiri Teladan Group.
Baca Juga: Tindaklanjuti OCCRP, Ray Rangkuti Cs Laporkan Dugaan Korupsi Jokowi dan Keluarganya ke KPK
Teladan Group merupakan perusahaan yang bergerak di berbagai sektor, termasuk agrobisnis dan pertambangan. Perusahaan itu diketahui menjadi salah satu konglomerasi yang sukses sejak era Orde Baru.
Di perusahaan itu, Widiyanti tercatat menjabat sebagai Dewan Komisaris di Teladan Prima Agro dan Direktur/COO di Teladan Resources. Widiyanti juga merupakan istri dari pengusaha sukses bernama Wishnu Wardhana. Wisnu merupakan Presiden Direktur Teladan Resources sejak tahun 2002.
Sebelumnya, KPK mengatakan 123 pejabat di Kabinet Merah Putih telah menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). KPK juga menyebut ada pejabat baru yang hartanya Rp 5,4 triliun.
"Yang khusus yang baru diangkat Rp 5,4 T yang saya lihat angka sementaranya," kata Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan dalam konferensi pers di gedung KPK, Jakarta, Selasa (21/1).
Sedangkan untuk wajib lapor yang telah menjadi penyelenggara negara atau masuk kategori reguler, harta tertinggi Rp 2,6 triliun. Rata-rata harta yang kategori reguler mencapai Rp 187 miliar, sedangkan yang khusus mencapai Rp 227 miliar.
"Paling tinggi dari yang reguler yang dulu Rp 2,6 T hartanya. Rata-rata yang reguler itu sekitar Rp 187 miliar lah, yang 65 orang dulu yang pernah masukin LHKPN, rata-rata Rp 187 M. Yang khusus relatif lebih tinggi rata-rata harta per orang dari LHKPN khusus ini Rp 227 M," ujarnya.
Wajib LHKPN dalam Kabinet Merah Putih terbagi dua. Pertama, wajib lapor reguler yang memang pernah menjabat penyelenggara negara sebanyak 65 orang dan kedua ialah LHKPN khusus baru menjabat sebanyak 58 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
