NGAWI, BANGSAONLINE.com - Proyek pembangunan Zona Sculpture "Taman Dungus" yang sempat mandek di tahun 2018 lalu, akibat break kontrak, akhirnya dilanjutkan kembali. Proyek pembangunan ini bersumber dari anggaran Dana Alokasi Umum (DAU) tahun 2019.
Kabid Tata Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Ngawi Dodi Apriliasetya mengatakan, progres pembangunan taman Dungus saat ini telah mencapai 95 persen. “Pelaksanaan pembangunan taman akan berakhir pada 7 Desember mendatang,” kata dia kepada BANGSAONLINE.com, di kantornya, Kamis (21/11).
Baca Juga: Proyek Pembangunan Samsat dan UPT PPD Ngawi, Pengamat Kebijakan Publik: Ada Kejanggalan
"Yang pasti saat ini sudah 95 persen. Harapan kita sebelum berakhir masa pelaksanaan sudah rampung. Jadi, ada jeda waktu untuk evaluasi sebelum penyerahan," jelas Dodi.
Sedangkan pelaksana dari proyek yang sempat mandek tersebut adalah PT Dwi Laksana Indah Karya dari Banyuwangi. Adapun nilai kontrak proyek Taman Dungus sebesar Rp 5,3 miliar, atau tepatnya Rp 5.315.000.000 dengan jangka waktu pelaksanaan 150 hari.
Hingga Kamis (21/11), bentuk fisik proyek yang sempat mandek telah nampak dan hanya tinggal finishing. Menurut warga sekitar bila malam telah banyak pengunjung dari warga yang dapat menikmati air mancur yang dipadu lampu warna-warni.
Baca Juga: Pengadaan Tanah Puskesmas Karangjati Diduga Tanpa Appraisal, ini Jawaban Kadinkes Ngawi
Untuk mengejar target selesainya pekerjaan, Dodi mengaku akan mengawasi langsung pekerjaan tersebut, dengan rutin terjun ke lokasi proyek. "Setiap waktu saya selalu di sini (lokasi proyek) dan tak jarang malam pun saya tunggui agar pelaksanaan sesuai target," pungkasnya. (nal/ros)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News