Takbir Keliling Berbuntut Tawuran, Dipicu Miras dan Suara Bising Motor

Takbir Keliling Berbuntut Tawuran, Dipicu Miras dan Suara Bising Motor Ilustrasi.

Warga Desa Keboguyang tak terima. Mereka berulang kali meminta rombongan segera pergi. Sayangnya, permintaan itu tak dihiraukan. Alhasil, tawuran pun tak bisa dihindari.

Kedua kubu saling ejek. Suasana semakin memanas. Sejurus kemudian, hujan batu dan kayu pun terjadi. Kedua kubu saling melempar batu dan kayu. Sejumlah orang berduel. Malam nan fitri berubah menjadi ajang pertarungan.

Warga sekitar bergegas menghubungi Polsek Jabon. Selang beberapa menit, petugas sampai di lokasi. Sejumlah pemuda ditangkap.

Kapolsek Jabon AKP Sumono mengatakan sebanyak 10 pemuda diamankan. Menurut dia, sepuluh pemuda itu yang memicu pertengkaran. "Kami juga menyita kayu dan batu," jelasnya, Selasa (26/5).

Pukul 03.00 WIB, Sumono bergegas mendatangi kediaman Pj Kepala Desa Glagaharum, Tosim. Dia meminta persoalan tawuran itu segera diselesaikan. Dari pertemuan, desa sepakat menuntaskan persoalan secara kekeluargaan. Pemuda yang ditahan dikembalikan.

Sumono mengatakan, pemuda dua desa itu memang kerap berseteru. Hampir setiap tahun tawuran terjadi. "Saat menjelang idul fitri dan tahun baru," pungkasnya. (cat/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Kecelakaan Karambol di Medaeng Sidoarjo, Truk Tabrak Tiga Mobil Hingga Terguling':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO