KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Warga di Dusun Kweden, Desa Karangrejo, Kecamatan Gampengrejo, Kabupaten Kediri, Minggu pagi (6/1/2019) geger.
Sutarjo (54), warga sekitar, ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Gampengrejo untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Baca Juga: Anggota Satlantas Polres Kediri Kota Gagalkan Upaya Bunuh Diri di Jembatan Semampir
Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh Novi Safitri (35), anak korban. Pada saat itu sekitar pukul 07.00 WIB, Novi datang ke rumah kos ayahnya. Kedatangannya untuk mengantarkan makanan untuk sarapan pagi.
Pada saat membuka pintu, Novi spontan kaget dan langsung berteriak histeris. Pasalnya, sang ayah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dengan cara gantung diri.
Novi kemudian meminta bantuan warga sekitar dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Gampengrejo. Mendapat laporan tersebut, petugas mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah TKP.
Baca Juga: Ini Isi Surat Wasiat Korban Bunuh Diri di Sidoarjo
"Menerima laporan tersebut kami langsung menuju ke lokasi dan memintai keterangan beberapa saksi," tutur Kapolsek Gampengrejo AKP Mukhlason.
Dalam kesehariannya, Sutarjo tinggal seorang diri. Sang istri telah lama meninggal dunia. Sementara anaknya tinggal tidak jauh dari rumah kos Sutarji. Berdasarkan KTP, korban beralamatkan di Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri.
"Korban tinggal seorang diri karena istrinya telah meninggal dunia. Sementara anaknya tinggal sendiri bersama suaminya," ungkap AKP Muklason.
Baca Juga: Hari ke-3, Korban Diduga Bunuh Diri di Jembatan Semampir Kediri Ditemukan Tewas
Berdasarkan hasil olah TKP, petugas tidak menemukan adanya tanda-tanda penganiayaan. Diduga korban nekat mengakhiri hidupnya karena faktor sakit. "Dari hasil pemeriksaan bersama tim identifikasi Polres Kediri dan dokter setempat tidak ditemukan adanya luka bekas akibat penganiayaan," jelas AKP Mukhlason. (rif/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News