Baksos, Ikadin Sidoarjo Bantu Warga Tidak Mampu di Desa Terpencil

Baksos, Ikadin Sidoarjo Bantu Warga Tidak Mampu di Desa Terpencil Andry Ermawan, S.H., Ketua Panitia Baksos Ikadin DPC Sidoarjo saat membagikan bantuan sembako.

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Ikatan Advokat Indonesia (Ikadin) DPC Sidoarjo menggelar bakti sosial di tiga desa terpencil di Kabupaten Sidoarjo. Ketiga desa tersebut yakni Kecamatan Buduran, , dan Dusun Bromo Kecamatan Sidoarjo, Sabtu (4/12).

Baksos dilakukan dengan membagikan ratusan paket sembako kepada ketiga warga desa, terutama yang kurang mampu.

Andry Ermawan, S.H., Ketua Panitia Baksos Ikadin DPC Sidoarjo mengungkapkan alasan kegiatan itu ditempatkan di ketiga desa tersebut, karena letaknya jauh dari Pusat Pemerintahan Sidoarjo. Selain itu, warga ketiga desa tersebut sangat terdampak Pandemi Covid-19.

"Untuk itu, sengaja mengumpulkan donasi dari anggota untuk kita serahkan bantuan tersebut hari ini," ujar Andry.

"Bayangkan, menuju desa ini kami harus naik perahu menyusuri sungai. Perjalanan menuju desa ini 2 jam kita tempuh. Desa ini termasuk daerah yang terisolir karena letaknya yang berada di pesisir Sidoarjo. Dan kondisi warga sini pun memprihatinkan," tambahnya.

Menurutnya, kegiatan baksos ini sebagai rasa syukur anggota atas rezeki yang diterima selama menjadi .

Lanjut Andry, Anggota merasa miris melihat ada dusun yang bernama Dusun Bromo yang hanya ditinggali 10 Kepala Keluarga (KK). Dusun Bromo tidak ada penerangan maupun aliran listrik dari PLN, bahkan tidak ada air bersih.

"Alhamdulillah kita (, red) sampai dan bisa langsung melihat dusun bromo dan warganya. Di sini hanya ada 10 KK saja, tanpa ada PLN dan air bersih. Semoga dengan baksos sembako yang kita berikan kepada warga ini bisa sedikit membantu warga," pungkasnya. (cat/rev) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Marah, Pengacara Tabur Uang Rp 40 juta di Polsek Kota Banyuwangi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO